Secara kumulatif jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat pada periode Januari - Februari 2018 sebanyak 529 orang, meningkat 83,68 persen dibandingkan penumpang yang berangkat pada periode yang sama tahun 2017 sebanyak 288 orang.
Menurutnya, jumlah penumpang angkutan laut yang datang pada Bulan Februari 2018 sebanyak 65 orang.
"Angka ini turun sebesar 91,84 persen bila dibandingkan bulan Januari 2018 yang tercatat sebanyak 797 orang," katanya di Gorontalo.
Lebih lanjut ia menjelaskan, secara kumulatif jumlah penumpang angkutan laut yang datang pada periode Januari-Februari 2018 yang sebanyak 862 orang.
"Ini mengalami kenaikan 10,94 persen dibanding periode yang sama pada tahun 2017 yang tercatat sebanyak 777 orang," imbuhnya.
Sementara itu, jumlah barang yang dimuat kapal laut pada Bulan Februari 2018 tercatat sebesar 46.371 ton atau naik sebesar 38,09 persen dibandingkan keadaan Januari sebesar 33.841 ton.
Ia menambahkan, total barang yang dimuat kapal laut pada periode Januari ? Februari 2018 yang sebesar 80.572 ton, yang mengalami kenaikan sebesar 242,67 persen dibanding periode yang sama tahun 2017.
Di sisi lain, jumlah penumpang yang berangkat dengan angkutan penyeberangan atau fery sebanyak 4.850 orang atau mengalami penurunan sebesar 36,55 persen.
"Begitu pun jumlah penumpang yang datang dengan kapal fery pada Bulan Februari 2018 sebanyak 3.150 orang, mengalami penurunan sebesar 27,27 persen dibandingkan Bulan Januari 2018 yang tercatat sebanyak 4.331 orang," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar