AziZ Abdul, salah satu tukang sol sepatu mengaku sudah tiga tahun menjadi penyedia jasa reparasi sepatu tersebut.
"Untuk hari Senin hingga Jumat, saya bisa mendapatkan permintaan sol atapun perbaikan pada delapan hingga sepuluh pasang sepatu, serta pada jumat hingga minggu bisa sampai 22 pasang sepatu," jelasnya.
Ia juga mengatakan tarif dalam sekali melakukan sol ataupun perbaikan sepatu harus membayar Rp15 ribu/pasang, dan Rp10 ribu/pasang berlaku bagi langganan.
"Untung yang bisa saya dapatkan bisa mencapai Rp300 ribu/hari, sudah termasuk dengan jasa menjahit tas," jelas dia.
Dibanding dengan hari biasa, pada perayaan hari besar, para pekerja biasanya akan meraih keuntungan lebih besar yaitu hingga Rp1,5 juta.
Sementara itu, dalam melakukan perbaikan pada sepatu, Aziz menggunakan benang yang khusus yaitu nilon dan pelo untuk menjaga kualitas hasil jahitannya lebih tahan lama.
"Saya memang tidak menggunakan senar sebagai benang untuk menjahit sepatu karena senar lebih mudah rusak bahkan putus jika terpapar oleh sinar matahari," tambahnya.
Fahril Umar, pelanggan, mengaku sudah berlangganan di tempat sol sepatu itu sudah sejak setahun lamanya.
"Dari harganya di tempat pak Aziz terbilang lebih murah dibanding tempat perbaikan sepatu lainnya dan juga memiliki kualitas jahitan yang kuat dan tahan lama. Selain itu, biasanya saya selalu mejahit lebih awal sepatu yang baru dibeli agar tidak cepat rusak," tutupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar