"Atau naik dari 25.969 orang pada Bulan Januari 2018
menjadi 26.209 orang pada Bulan Februari 2018," kata Kepala BPS Provinsi Gorontalo Eko Marsoro, Jumat.
Sedangkan jumlah penumpang yang datang mengalami penurunan sebesar 3,90 persen, yaitu turun dari 28.395 orang pada Bulan Januari 2018 menjadi 27.289 orang pada Bulan Februari 2018.
Jumlah pesawat yang berangkat dari Bandara Jalaludin pada Bulan Februari 2018 sebanyak 298 unit, mengalami penurunan sebesar 11,04 persen dibandingk bulan sebelumnya.
"Jumlah pesawat yang datang juga turun 11,04 persen dari 335 unit menjadi 298 unit," tambahnya.
Jumlah pesawat berangkat dan datang pada periode Januari - Februari 2018 jika dibandingkan dengan periode yang sama Tahun 2017 masing-masing mengalami peningkatan sebesar 31,88 persen dan 31,60 persen.
Demikian juga dengan jumlah penumpang yang berangkat dan datang pada periode Januari - Februari 2018 masing-masing mengalami peningkatan sebesar 19,48 persen dan 23,32 persen.
Sementara jumlah bagasi yang dimuat melalui Bandara Jalaludin mengalami peningkatan sebesar 4,25 persen, yaitu naik dari 200.865 kilogram pada Januari 2018 menjadi 209.392 kilogram pada Februari 2018.
Sedangkan jumlah bagasi yang dibongkar turun sebesar 5,69 persen, dari 257.382 kilogram pada Januari 2018 menjadi 242.737 kilogram pada Februari 2018.
Di sisi lain jumlah kargo yang dimuat pada Bulan Februari 2018 mengalami peningkatan sebesar 71,49 persen, sedangkan jumlah kargo yang dibongkar turun 16,15 persen dari 225.108 kilogram menjadi 188.742 kilogram.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar